Flu merupakan penyakit yang sangat umum terjadi pada siapapun, tak terkecuali pada bayi. Dimana sistem daya tahan tubuhnya masih belum begitu sempurna. Saat bayi mengalami flu, tentunya akan lebih rewel dari hari biasanya. Si kecil akan lebih sering mengeluarkan ingus atau cairan bening dari dalam hidung sehingga tak jarang ikut mengganggu pernafasannya. Selain itu terkadang juga disertai dengan sedikit demam dan batuk juga.
Melihat kondisi ini pada si kecil, tentunya sebagai orang tua Anda harus melakukan upaya penyembuhan. Seperti mengatasi gangguan lambung dan mual dan dengan domperidone, Anda juga harus melakukan berbagai cara penyembuhan agar pilek si kecil segera mereda. Berikut ini ada beberapa tips yang bisa Anda ikuti dan terapkan, yaitu:
1. Mengurangi penggunaan air conditioner (AC) saat bayi berada di kamar atau suatu ruangan.
Hal ini bertujuan agar saluran nafas bayi tidak mengalami kekeringan, sehingga berakibat pada daya tahan tubuh bayi yang akan menurun.
2. Menjauhkan si kecil dari mereka yang sedang terkena flu atau pilek.
Hal ini mengingat tubuh si kecil masih sangat rendah daya tahan tubuhnya, sehingga sangat rentan terserang penyakit flu yang lebih parah.
3. Menjemur si kecil di bawah sinar matahari pada pukul 07.00 – 08.00.
Lakukan hal ini kurang lebih 15 menitan saja. Menjemur si kecil pada jam-jam tersebut saat sedang terkena flu dikarenakan hangatnya sinar matahari bisa membuat sekresi cair dan bayi akan lebih nyaman.
4. Memberikan cukup banyak cairan.
Saat sedang flu atau pilek, bisa diatasi dengan mencukupi kebutuhan cairan tubuh. Untuk bayi di bawah 6 bulan, Anda bisa memberikan ASI sesering mungkin. Untuk bayi yang sudah berusia di atas 6 bulan, bisa dengan memberikan air putih atau jus buah. Tercukupinya kebutuhan cairan tubuh akan menghindarkan si kecil dari dehidrasi dan bagian mulut serta hidung tetap lembab sehingga bayi merasa nyaman.
5. Menyemprotkan cairan garam untuk mengeluarkan lendir.
Tak jarang flu membuat si kecil susah untuk bernafas. Solusinya, Anda bisa menyemprotkan cairan garam pada lobang hidung bayi. Hal ini bertujuan agar ingus mencair dan mudah dikeluarkan.
6. Memberikan obat flu untuk bayi yang sudah direkomendasikan oleh dokter.